Gerakan Pramuka merupakan organisasi yang bergerak di bidang pendidikan dengan tugas pokok menyelenggarakan pendidikan kepramukaan bagi kaum muda. Dalam pelaksanaannya, tentu saja tidak terlepas dari prinsip-prinsip yang sangat mendasar bagi Grakan Pramuka sehingga tujuan dari penyelenggaraan pendidikan akan tercapai sebagaimana mestinya.
Dewasa kini, kita dapat melihat kegiatan-kegiatan kepramukaan di sekolah-sekolah karena Pemerintah telah mewajibkan kepada seluruh instansi pendidikan untuk turut serta memberikan ruang gerak kepada Gerakan Pramuka untuk menyelenggarakan pendidikan kepramukaan melalui Gugus Depan. Hal ini harus disambut baik oleh seluruh elemen sekolah agar senantiasa menghadirkan pendidikan yang sesuai dengan harapan bangsa dan negara.
Salah satu cita-cita negara yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa sebagaimana termaktub di dalam pembukaan UUD 1945 dan merelevansikan diri visi Presiden Joko Widodo yaitu revolusi mental dengan menanamkan pendidikan karakter. Gerakan Pramuka hadir dan diperkuat dengan Undang-undang nomor. 12 tahun 2010. Akan tetapi, dalam pelaksanaannya kegiatan Pramuka hendaklah tidak terlepas dari prinsip-prinsip dasar kepramukaan dengan menggunakan metode kepramukaan sebagaimana telah diatur dalam Anggaran Dasar Gerakan Pramuka.
Adapun prinsip dasar Gerakan Pramuka sebagaimana yang tertulis di dalam Anggaran Dasar Gerakan Pramuka BAB IV pasal 9 yaitu sebagai berikut,
- Iman dan takwa kepada Tuhan yang maha esa.
- Peduli terhadap bangsa dan tanah air, sesama hidup dan alam seisinya.
- Peduli terhadap diri pribadinya, dan
- Mentaati Kode Kehormatan Gerakan Pramuka
Kemudian untuk mengaplikasikan prinsip-prinsip tersebut ke dalam sebuah kegiatan pendidikan kepramukaan maka, perlu adanya metode untuk mengimplementasikannya. Metode Kepramukaan adalah adalah metode belajar interaktif dan progresif. Adapun metode kepramukaan sebagaiman tercantum di dalam Anggaran Dasar Gerakan Pramuka BAB IV pasal 10 diantaranya adalah,
- Pengamalan Kode Kehormatan Gerakan Pramuka
- Belajar sambil melakukan
- Kegiatan kelompok, bekerjasama dan berkompetisi
- Kegiatan menarik dan menantang
- Kegiatan di alam terbuka
- Kehadiran orang dewasa yang memberikan bimbingan, dorongan, dan dukungan.
- Penghargaan berupa tanda kecakapan, dan
- Satuan terpisah antara putra dan putri.
Untuk menjalan prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan tersebut di gunakan sistem among dan kiasan dasar. Apa itu sistem among dan kiasan dasar? kita akan bahas di postingan berikutnya.
beneran ya. Pramuka ini bukan organisasi biasa, Misinya mulia. nyesel deh dulu gak ikut pramuka, kalau ikut terus serius..
BalasHapusKarena orang hanya melihat, Pramuka jarang mandinya aja kang hehehe
HapusKalimat terakhir bikin penasaran... kira-kira apa yaa Among dan kiasan?
BalasHapusHehehe.. Kuyyy pantengin blog kita kak
HapusSedikit cerita, ya. Dulu bapakku rahimahullah pembina Pramuka yang loyal banget dengan posisinya. Kakak-kakakku gemar juga mengikuti kegiatan tersebut. Sayangnya, cuman aku yang badannya lemah, mudah capek, jadi gak diizinkan ikut kegiatan Pramuka. Sekarang, anak udah mulai gedhe, kadang aku kesulitan mengajarkan bagaimana bisa mandiri. Trus bikin aneka hastakarya juga harus liat tutorial wkwkwk. Kalau anak Pramuka kan bisa segalanya. Di situ aku merasa sedih.
BalasHapusWah sayang sekali ya Kak. Tapi tetap semangat setidaknya, kita bisa berbagi cerita pramuka
HapusBerasa kasian melihat diri sendiri gk pernah ikut pramuka
BalasHapusSemangat kakak
HapusLuar biasa ini paparannya Kak. Untuk pelaksanaan di lembaga sendiri, apakah ada evaluasinya ya? Mengingat, Gerakan Pramuka juga merupakan agenda wajib setiap lembaga pendidikan.
BalasHapusEvaluasi sperti apa kak?
HapusDi Pramuka ada berbagai macam bentuk evaluasi selain melalui kegiatan untuk lembaganya juga bisa di akreditasi
Jadi ingat dulu pas sekolah, pramuka jadi salah satu ekskul yang paling populer, isinya juga anak-anak populer😆
BalasHapusCocok teh. Bahkan ketua OSIS nya biasanya anak Pramuka juga hehehe
Hapus